Pasivasebuah perusahaan dapat dibagi ke dalam dua kelompok berikut : a) Aktiva dan modal b) Piutang dan modal c) Kewajiban dan modal d) Utang dan piutang e) Kas dan piutang Disuatu perusahaan saudara menemui item berikut: koin Rp. 50, Rekening giro Rp. 500, Cek mundur Rp. 40, perangko Rp. 2, Voucher pengeluaran Rp. 10, deposito berjangka MenurutRiyanto 201419 aset dapat dibagi atas dua kelompok besar yaitu aset. Menurut riyanto 201419 aset dapat dibagi atas dua. School Widyatama University; Course Title WIDYATAMA 77; Uploaded By DrLemur167. Pages 24 This preview shows page 8 - 10 out of 24 pages. SecaraUmum Pelaku Ekonomi dibagi menjadi lima kelompok besar yaitu Rumah Tangga Keluarga Masyarakat Perusahaan Pemerintah dan Negara. Membantu pemerintah dengan menjalankan kegiatan pembangunan 3. Sementara itu berdasarkan penyebabnya inflasi dapat dibagi ke dalam 2 jenis yaitu. 11Untuk menekankan bahwa kreditur mempunyai hak utama atas kekayaan perusahaan, maka susunan persamaan dasar akuntansi dapat diubah sebagai berikut : a) Kewajiban - Aktiva = Modal. b) Modal - Aktiva = Kewajiban. c) Aktiva - Kewajiban = Modal *. d) Modal - Kewajiban = Aktiva. 12)Kalau diketahui bahwa selama suatu periode jumlah aktiva a Aktiva + Kewajiban = Modal. 12)Untuk menekankan bahwa kreditur mempunyai hak utama atas kekayaan perusahaan, maka susunan persamaan dasar akuntansi dapat diubah sebagai berikut : a) Kewajiban - Aktiva = Modal. b) Modal - Aktiva = Kewajiban. c) Aktiva - Kewajiban = Modal *. d) Modal - Kewajiban = Aktiva. 13)Kalau diketahui bahwa Beberapacontoh aset perusahaan yaitu : kas, persediaan, surat berharga, tanah, bangunan, peralatan, dan perlengkapan. Hak atas properti biasanya dibagi menjadi dua jenis yaitu hak kreditur dan hak pemilik. Kewajiban menggambarkan hutang perusahaan terhadap hak kreditur, sedangkan hak pemilik disebut sebagai modal atau ekuitas pemilik. a. j4r9vK. 1 Bidang akuntansi yang mengkhususkan pada masalah pemeriksaan keuangan Negara atau yang disebut denganistilah administrasi keuangan Negara adalah…a Akuntansi Pendidikanb Akuntansi Keuanganc Akuntansi Pemerintah d Akuntansi Perpajakane Akuntansi Anggaran2 Dibayar utang dagang kepada Tuan Amir sebesar Rp Pengaruh transaksi ini adalah…a Aktiva berkurang Rp berkurang Rp Aktiva yang satunya berkurang yang lainnya bertambah Rp Aktiva berkurang Rp berkurang Rp Aktiva berkurang Rp bertambah Rp Aktiva bertambah Rp berkurang Rp Bukti transaksi penjualan atau pembelian secara kredit adalah…a Memob Nota kreditc Nota debet d Goodwille Faktur4 “Pembelian peralatan kantor” dalam laporan arus kas disajikan sebagai….a Arus kas keluar dari aktivitas pendanaanb Arus kas masuk dari aktivitas pendanaan c Arus kas keluar dari aktivitas investasid Arus kas keluar dari aktivitas operasie Arus kas masuk dari aktivitas investasi5 Pasiva sebuah perusahaan dapat dibagi ke dalam dua kelompok berikut a Aktiva dan modalb Piutang dan modalc Kewajiban dan modald Utang dan piutange Kas dan piutang6 Susunan persamaan dasar akuntansi ialah a Aktiva + Modal = Kewajibanb Aktiva = Kewajiban + Modalc Modal – Aktiva = Kewajiban d Aktiva + Kewajiban = Modale Aktiva – Kewajiban = Modal7 Diketahui bahwa selama suatu periode jumlah aktiva telah bertambah dengan Rp. dan jumlahkewajiban telah bertambah Rp. selama periode itu, maka besar modal selama periode tersebutadalah a Bertambah dengan Rp. Berkurang dengan Rp. Bertambah dengan Rp. Berkurang dengan Rp. Akun antarbank pasiva adalah akun kewajiban yang menunjukkan total dana yang harus dibayar kepada pihak lain, yang biasa ditemukan pada buku adalah istilah yang disebut sebagai pengorbanan finansial oleh suatu perusahaan di waktu mendatang. Pasiva sendiri juga bisa dikatakan sebagai utang yang menjadi kewajiban sebuah perusahaan yang harus dibayar kepada kreditur atau pihak Otoritas Jasa Keuangan, pasiva adalah jumlah kewajiban suatu bank kepada bank lain yang setiap dapat ditarik misal akun antar bank aktiva due to account, akun ini hanya dikenal di Amerika Serikat due to account.1. Akun antarbank mengetahui asal uang yang datang dari akun mana dan kemana akan pergi, sehingga akun antarbank pasiva ini digunakan bersamaan dengan akun antar bank aktiva. Buku besar merupakan sumber yang berisikan semua akun keuangan dalam suatu dalam buku besar berisi akun kredit dan debit, akun antar bank aktiva dan akun antarbank pasiva atau sering juga disebut sebagai akun utang. Apabila suatu perusahaan menerima jasa atau barang dari pihak ketiga dan perusahaan belum membayar, maka perusahaan akan membuat akun antarbank pasiva pada pembukuan untuk menyisihkan dana untuk membayar vendor. Baca Juga Bank Digital Vs Bank Konvensional, Begini Menurut Dirut BRI 2. Jenis-jenis pasivafreepik/katemangostarSama seperti aktiva, berdasarkan jangka waktu pasiva dibagi menjadi dua klasifikasi. Terdapat pasiva jangka waktu pendek current liabilities dan pasiva jangka waktu panjang long term liabilities, berikut Pasiva atau utang jangka pendek current liabilitiesPasiva atau utang jangka pendek disebut juga sebagai pasiva lancar dalam sebuah perusahaan. Pasiva jangka pendek memiliki waktu pelunasan dalam jangka waktu pendek biasanya satu tahun pembukuan, sehingga perusahaan harus membayar utang atau pasiva kepada kreditur/orang ketiga dalam waktu satu Pasiva atau utang jangka panjang long term liabilitiesJenis pasiva atau utang ini memiliki waktu tenggang yang lebih lama dalam pelunasan kewajiban yang harus dibayarkan oleh Pasiva jangka panjangIDN Times/Arief Rahmat Berikut ini yang termasuk beberapa utang atau pasiva jangka pendek current liabilities Utang wesel notes payable, utang ini wajib dilunasi oleh suatu perusahaan dalam jangka waktu tenggang sekitar 1 sampai 3 bulan kepada pemberi dana pinjaman. Utang dagang account payable, utang ini ditimbulkan akibat adanya pembelian barang berupa kebutuhan operasional atau bahan baku perusahaan, yang harus dilunasi kepada supplier. Penghasilan yang ditangguhkan deferred/unearned revenue, ini berupa penghasilan yang belum milik perusahaan sepenuhnya karena adanya kontraprestasi jasa kepada pihak ketiga. Deferred credit, berupa pendapatan yang diterima di awal pada barang yang belum bisa diterima konsumen atau jasa yang belum dilakukan perusahaan sehingga dianggap sebagai utang. Beban yang harus dibayarkan accrued interest payable, contohnya beban upah dan biaya sewa. Utang gaji salaries payable, sejumlah kewajiban yang harus dibayarkan kepada karyawan namun belum bisa dibayarkan oleh perusahaan. Utang dividen dividends payable, perusahaan belum bisa membayarkan berupa laba perusahaan dalam bentuk saham untuk diberi kepada para pemilik. Utang pajak tax payable, kewajiban pada setiap pajak di seluruh aset yang harus dibayarkan oleh perusahaan. Baca Juga Aplikasi BSI Mobile, Cara Simpel Daftar Akun dan Keuntungannya 4. Pasiva jangka panjangilustrasi utang IDN Times/Aditya Pratama Berikut berbagai akun pasiva atau utang jangka panjang long term liabilities. Utang bank loan bank, pinjaman ini digunakan sebagai modal perusahaan pada suatu bank tertentu. Biasanya dimanfaatkan untuk keperluan strategis seperti penggabungan perusahaan atau ekspansi. Utang hipotik mortgages payable, pinjaman dengan jaminan harta atau aset tetap milik perusahaan. Utang obligasi bond payable, kewajiban suatu perusahaan akibat menerbitkan dan menjual obligasi. Kredit noveltasi long term loan, pinjaman yang didapatkan dari lembaga keuangan atau suatu bank dalam jangka waktu panjang. Utang berdurasi subordinated loan, berupa surat utang yang merupakan kewajiban dari para pemilik saham dalam perusahaan induk yang tidak terdapat memiliki bunga. Utang sewa dana payable lease, pinjaman untuk membeli aset yang berasal dari perusahaan asing dan sistem pembayaran harus dicicil dalam waktu yang lama. Utang pemegang saham holding company loan, kewajiban yang diberikan kepada anak perusahaan baru dari pihak induk sebagai modal. umum, pasiva atau utang dalam perusahaan memang terlihat seperti beban finansial karena harus mengeluarkan uang. Namun bila dipandang sisi positifnya, misalkan dengan melakukan pinjaman pada suatu jenis bank yang akan dimanfaatkan untuk ekspansi perusahaan, hal ini sekilas akan terlihat seperti perusahaan melakukan strategis dengan melakukan ekspansi atau penggabungan perusahaan akan berpeluang besar untuk meningkatkan laba perusahaan. Atau contoh lainnya adalah pasiva untuk keperluan operasional, langkah ini bersifat untuk meningkatkan kapasitas produktif sehingga menghasilkan barang yang lebih banyak. Baca Juga Transfer Antarbank Gratis, Gandeng Bank DBS Indonesia Pasiva adalah utang yang harus diselesaikan oleh perusahaan dalam satu periode akuntansi atau satu tahun. Keputusan perusahaan berutang ini penting sebagai modal usaha yang di masa depan yang diharapkan akan menghasilkan keuntungan yang lebih adalah sejumlah dana pinjaman dari kreditur yang harus dibayar oleh perusahaan sesuai kesepakatan. Komponen yang termasuk ke dalam liabilitas atau jenis pasiva adalah seluruh utang yang sengaja dibuat dalam akuntansi perusahaan untuk meningkatkan aktivitas bisnis perusahaan. Dalam neraca akuntansi perusahaan, hadirnya total pasiva lancar adalah penunjang dalam sebuah periode akuntansi. Hasil perhitungan aktiva dan pasiva adalah kewajiban yang harus dilakukan untuk memahami kondisi keuangan perusahaan. Data ini nantinya akan menunjukkan kestabilan dan prospek jangka panjang perusahaan. Selain itu, perhitungan ini dibutuhkan sebagai data transparansi bagi para pemegang saham. Baca terus artikel ini untuk lebih mendalami pemahaman tentang pasiva! Apa Itu Pasiva Lancar? Pasiva lancar adalah utang yang harus diselesaikan oleh perusahaan dalam satu periode akuntansi atau satu tahun. Keputusan perusahaan berutang dalam bentuk pasiva adalah untuk digunakan sebagai modal usaha yang di masa depan cenderung akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar. Komponen yang termasuk kelompok pasiva adalah utang atau liabilitas. Berdasarkan jangka waktunya, kelompok pasiva ini terbagi menjadi utang jangka panjang long term liabilities dan utang jangka pendek current liabilities. Berikut adalah informasi tentang jenis pasiva. Utang Jangka Pendek Current Liabilities Utang jangka pendek dalam pasiva adalah utang harus segera dibayarkan atau dilunasi oleh suatu perusahaan. Utang ini memiliki tenggat waktu pelunasan selambat-lambatnya satu tahun periode pembukuan akuntansi. Berikut adalah komponen yang termasuk ke dalam utang jangka pendek. 1. Utang Dagang Account Payable Utang dagang dalam pasiva adalah keputusan utang untuk pembelian barang seperti bahan baku untuk kegiatan operasional perusahaan. Umumnya utang ini harus dibayarkan kepada perusahaan partner atau supplier. 2. Utang Wesel Notes Payable Utang jangka pendek wesel dalam pasiva adalah jenis utang yang dibayarkan kepada pihak pemberi dana pinjaman. Utang ini memiliki masa tenggang selama 30, 60, hingga 90 hari. 3. Beban yang Perlu Dibayarkan Accrued Interest Payable Utang ini dalam pasiva adalah jenis liabilitas yang statusnya masih belum dilunasi dalam periode akuntansi tertentu. Accrued interest payable yang merupakan termasuk pasiva adalah biaya sewa, beban gaji atau upah, dan lain sebagainya. 4. Penghasilan yang Ditangguhkan Unearned Revenue Komponen pasiva ini adalah penghasilan perusahaan atas jasanya kepada pihak ketiga. Pembayaran utang ini sudah diterima namun, penghasilan tersebut belum menjadi hak milik sepenuhnya perusahaan sehingga disebut sebagai utang. 5. Penghasilan yang Ditangguhkan Deferred Liability atau Deferred Credit Deferred Revenue adalah pendapatan yang diterima di muka atas barang atau jasa yang yang belum dikirimkan atau dikerjakan. Dalam neraca akuntansi, deferred liability adalah suatu kewajiban dan bukan sebagai aset. Jika jasa atau barang tersebut telah dikirimkan kepada konsumen, maka pasiva ini baru bisa disebut sebagai pendapatan dalam laporan laba-rugi. 6. Utang Gaji Salaries Payable Utang ini dalam pasiva adalah kewajiban perusahaan yang dibayarkan kepada karyawan namun total nominal yang wajib dibayarkan belum bisa memenuhi kewajiban tersebut. Karena itu, komponen ini masuk ke dalam utang perusahaan kepada karyawan. 7. Utang Dividen Dividends Payable Utang Dividen dalam pasiva adalah sebagian dari laba perusahaan yang telah ditentukan untuk dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. Karena nominal ini belum dibayarkan, maka akan masuk ke dalam utang pada neraca akuntansi. 8. Utang Pajak Tax Payable Utang ini adalah kewajiban yang harus dilunasi oleh perusahaan atas perhitungan pajak dari seluruh aset perusahaan dalam bentuk bangunan yang telah digunakan. Utang Jangka Panjang Long Term Liabilities Seluruh utang yang kewajiban pelunasannya dibayarkan dalam tenggang waktu yang relatif lama adalah long term liabilities. Berikut komponen yang termasuk ke dalam jenis utang ini. 1. Utang Bank Bank Loan Utang bank dalam pasiva adalah dana pinjaman dari bank yang didapatkan oleh perusahaan sebagai modal kerja perusahaan. Umumnya, dana dari utang bank digunakan untuk aktivitas ekspansi bisnis atau penggabungan perusahaan. 2. Utang Hipotek Mortgages Payable Utang ini adalah pinjaman perusahaan dengan adanya jaminan berupa aset aktiva tetap atau harta tetap milik perusahaan. 3. Utang Obligasi Bond Payable Obligasi adalah surat utang jangka menengah panjang yang dapat dipindahtangankan. Surat obligasi adalah bukti yang menyatakan bahwa pemegang surat obligasi meminjamkan sejumlah uang kepada sebuah badan bisnis atau perusahaan yang mengeluarkannya. Jika perusahaan menerbitkan surat obligasi, maka perusahaan perlu membayar utang dan bunga dari jumlah pinjaman dana yang dikeluarkan oleh pemegang surat obligasi. 4. Kredit Noveltasi Long Term Loan Kredit noveltasi dalam pasiva adalah kewajiban perusahaan yang diperoleh dari pihak bank atau lembaga keuangan lain yang bentuknya berupa pinjaman jangka panjang. 5. Utang Berdurasi Subordinated Loan Utang ini adalah kewajiban oleh pemegang saham perusahaan induk yang sifatnya tidak ada bunga. 6. Utang Sewa Dana Payable Lease Payable lease dalam pasiva adalah utang yang berasal dari perusahaan asing guna pembelian aset tetap dimana pembayaranya pembayaranya diangsur dalam rentang waktu cukup panjang. 7. Utang Pemegang Saham Holding Company Loan Jika sebuah perusahaan memiliki perusahaan afiliasi maka utang pemegang saham adalah kewajiban yang harus dibayarkan. Utang ini wajib diberikan perusahaan induk kepada perusahaan afiliasi atau anak perusahaan yang baru untuk modal operasional usaha perusahaan. Umumnya utang ini pembayarannya diangsur dalam rentang waktu cukup panjang Fungsi Pasiva dan Aktiva Liabilities and Assets Dalam laporan keuangan perusahaan, terdapat perhitungan rasio utang pasiva terhadap aset aktiva yang akan menghasilkan angka untuk menunjukkan modal capital yang merupakan hak milik perusahaan. Singkatnya, modal atau capital diperoleh dari selisih atau perhitungan nilai lebih dari total aktiva aset dengan kewajiban utang sebuah perusahaan. Dari sebuah laporan keuangan perusahaan, utang pasiva tidak melulu memiliki artian performa buruk sebuah perusahaan. Dengan mengambil keputusan untuk berutang dengan strategis, sebuah perusahaan dapat terus mengembangkan bisnisnya dengan konsisten. Karena itu, pasiva adalah salah satu komponen paling penting yang harus dimiliki oleh sebuah perusahaan dalam neraca akuntasi. Jika dibarengi dengan pengelolaan aset aktiva dan utang pasiva yang baik, sebuah perusahaan mampu mendapatkan keuntungan maksimal bagi badan usaha itu sendiri dan juga investornya. Temukan Opsi Investasi Menjanjikan Hanya Dengan Modal 1 Juta di LandX! Yuk Download Aplikasi LandX Sekarang!!! Informasi terlengkap tentang Pasiva Sebuah Perusahaan Dapat Dibagi Ke Dalam Dua Kelompok Berikut. Pengertian Neraca Adalah Unsur Unsur Manfaat Contoh Neraca Sumber Cara Menghitung Laba Ditahan Dalam Proses Akuntansi Jurnal Sumber Pentingnya Mengelola Keuangan Bisnis Sumber Doc Bisnis Keuangan Reno Miracle Academiaedu Sumber Pentingnya Mengelola Keuangan Bisnis Sumber 2 Macam Anggaran Dalam Master Budget Yang Wajib Kamu Ketahui Sumber Itulah yang dapat kami bagikan terkait pasiva sebuah perusahaan dapat dibagi ke dalam dua kelompok berikut. Admin dari blog Seputar Usaha 2019 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait pasiva sebuah perusahaan dapat dibagi ke dalam dua kelompok berikut dibawah ini. Bank Soal Pengenalan Akuntansi Blog Non Aktif Sumber Doc Pilihlah Jawaban Yang Paling Benar Magdha Syafrani Sumber Nf30102014132616jawaban Pg 1 Akuntansi Telah Didefinisikan Sumber Ph 1 Ekonomi Xii Architecture Quiz Quizizz Sumber Penjelasan Rumus Persamaan Dasar Akuntansi Lengkap Sumber Membuat Laporan Keuangan Sederhana Zahir Blog Sumber Apa Yang Dimaksud Dengan Neraca Atau Laporan Posisi Keuangan Sumber Apa Yang Dimaksud Dengan Neraca Atau Laporan Posisi Keuangan Sumber Laporan Keuangan Pengertian Laporan Keuangan Pdf Sumber 2 Sumber Nf30102014132616jawaban Pg 1 Akuntansi Telah Didefinisikan Sumber Cara Membuat Laporan Neraca Membacanya Zahir Accounting Blog Sumber Aset Tetap Adalah Pengertian Karakteristik Penyusutan Sumber Resume Tugas 2 Sumber Ak Sumber Demikian informasi yang dapat kami bagikan mengenai pasiva sebuah perusahaan dapat dibagi ke dalam dua kelompok berikut. Terima kasih telah berkunjung ke blog Seputar Usaha 2019. Buka website sumber untuk pembahasan lengkapnya. Skip to content Kalkulator KeuanganKonsultasi Perencanaan KeuanganRencana PensiunRencana Dana PendidikanReview AsuransiReview InvestasiIn House TrainingEventEbookArtikelKalkulator KeuanganKonsultasi Perencanaan KeuanganRencana PensiunRencana Dana PendidikanReview AsuransiReview InvestasiIn House TrainingEventEbookArtikelKalkulator KeuanganKonsultasi Perencanaan KeuanganRencana PensiunRencana Dana PendidikanReview AsuransiReview InvestasiIn House TrainingEventEbookArtikel Home » Lifestyle » Pasiva Pengertian dan Jenis-Jenisnya Dibaca Normal 10 Menit Pasiva Pengertian dan Jenis-Jenisnya Definisi pasiva adalah suatu pengorbanan ekonomi yang dilakukan oleh suatu entitas bisnis atau perusahaan karena adanya suatu aktivitas usaha. Temukan penjelasan definisi pasiva lainnya melalui pembahasan berikut ini yang akan dipaparkan oleh Finansialku. Definisi Pasiva AdalahPengelompokan Jenis Pasiva Adalah1 Utang Jangka Pendek Current LiabilitiesGratis Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis2 Utang Jangka Panjang Long Term LiabilitiesBagian Terakhir dari Pasiva Definisi Pasiva Adalah Pasiva adalah suatu pengorbanan ekonomi yang dilakukan oleh suatu entitas bisnis atau perusahaan di masa yang akan datang kepada pihak ketiga karena adanya suatu aktivitas usaha. Pengelompokan Jenis Pasiva Adalah Berdasarkan jangka waktunya, pasiva dikelompokan ke dalam dua jenis, yaitu Utang Jangka Pendek Current Liabilities dan Utang Jangka Panjang Long Term Liabilities. Berikut ini penjelasan secara lengkap mengenai penjabaran dari jenis pasiva berdasarkan jangka waktunya. 1 Utang Jangka Pendek Current Liabilities Utang Jangka Pendek atau Current Liabilities adalah utang yang sebaiknya dibayarkan atau dilunasi sesegera mungkin oleh sebuah entitas bisnis atau perusahaan dimana jangka waktu pelunasannya paling lambat satu tahun pembukuan. Berikut ini jenis akun yang masuk ke dalam kategori utang jangka pendek Current Liabilities 1 Utang Dagang Account Payable Utang Dagang atau Account Payable adalah jenis Utang Jangka Pendek Current Liabilities yang muncul karena pembelian barang biasanya berupa bahan baku untuk keperluan operasional perusahaan. Utang ini dibayarkan kepada perusahaan rekanan atau biasa disebut supplier. 2 Utang Wesel Notes Payable Utang Wesel atau Notes Payable adalah jenis Utang Jangka Pendek Current Liabilities yang harus dilunasi oleh pihak perusahaan kepada pihak pemberi pinjaman dan biasanya tenggang waktunya berkisar 30, 60 hingga 90 hari. 3 Beban yang Perlu Dibayarkan Accrued Interest Payable Beban yang perlu dibayarkan atau Accrued Interest Payable adalah jenis Utang Jangka Pendek Current Liabilities yang statusnya masih belum dilunasi dalam periode akuntansi tertentu. Utang jenis ini misalnya seperti beban biaya sewa, beban gaji atau upah dan lain sebagainya. [Baca Juga Ketahui 5 Tantangan Seorang Pemimpin yang Akan Anda Hadapi dan Bagaimana Cara Menghadapinya] 4 Penghasilan yang Ditangguhkan Deferred/Unearned Revenue Deferred Revenue atau Penghasilan yang Ditangguhkan adalah penghasilan perusahaan sebagai kontraprestasi atas jasa perusahaan kepada pihak ketiga dimana sebenarnya penghasilan tersebut belum menjadi hak milik perusahaan, namun sudah diterima pembayarannya. Oleh sebab itu, hal ini disebut sebagai utang. 5 Deferred Liability atau Penghasilan yang Ditangguhkan biasa disebut juga Deferred Credit Intinya, Deferred Revenue adalah pendapatan yang diterima dimuka atas jasa yang sebenarnya belum dilakukan atau barang yang belum dikirimkan. Utang ini akan tercatat pada neraca sebagai suatu kewajiban dan bukan sebagai aset hingga jasa tersebut diberikan atau produk tersebut telah dikirimkan kepada customer yang bersangkutan. Apabila barang atau jasa sudah terkirim, maka utang itu menjadi sebuah pendapatan pada laporan laba rugi. [Baca Juga Para Pebisnis Wanita, Simak 6 Strategi Bisnis yang Akan Mendatangkan Pertumbuhan] Sebagai contoh Misalnya, Perusahaan A menyewakan salah satu aset gedungnya selama 8 bulan kepada Perusahaan B dengan uang sewa sebesar Rp400 juta pada bulan Agustus 2015 Biaya Sewa sebesar Rp50 juta per bulan. Dengan demikian, pada tanggal 31 Desember 2017 perusahaan hanya berhak atas uang sewa selama 5 lima bulan, terhitung sejak 1 Agustus 2015. Sedangkan 3 tiga bulan uang sewa yang telah diterima masih belum menjadi hak milik perusahaan. Mengapa demikian? Karena sisa uang sewa tersebut baru berlalu untuk masa 3 bulan di tahun 2016. Jadi, uang sebesar Rp150 juta 3 x Rp50 juta masih berupa utang pada saat tutup tahun 2015. Gratis Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis 6 Utang Gaji Salaries Payable Utang Gaji atau Salaries Payable adalah salah satu jenis Utang Jangka Pendek Current Liabilities yang merupakan kewajiban perusahaan untuk membayarkan kepada karyawan namun jumlah yang harus dibayarkan tersebut belum dibayarkan oleh pihak perusahaan. Oleh sebab itu, ini masih menjadi utang perusahaan terhadap para karyawannya. 7 Utang Dividen Dividents Payable Utang Dividen atau Dividents Payable adalah salah satu jenis Utang Jangka Pendek Current Liabilities yang merupakan bagian dari laba perusahaan yang diputuskan untuk dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen, namun dalam hal ini belum dibayarkan. 8 Utang Pajak Tax Payable Utang Pajak atau Tax Payable adalah salah satu jenis Utang Jangka Pendek Current Liabilities yang merupakan kewajiban yang harus dibayar oleh pihak perusahaan atas setiap pajak dari seluruh aset perusahaan berupa bangunan yang telah terpakai jasanya. 2 Utang Jangka Panjang Long Term Liabilities Akun yang digolongkan Utang Jangka Panjang atau Long Term Liabilities antara lain seluruh utang yang kewajiban pelunasannya dibayarkan dalam tenggang waktu yang relatif lama. Beberapa akun yang tergolong dalam Utang Jangka Panjang atau Long Term Liabilities antara lain sebagai berikut. 1 Utang Bank Bank Loan Utang Bank atau Bank Loan adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan pinjaman yang didapat oleh perusahaan dari bank tertentu sebagai modal kerja dari perusahaan yang bersangkutan. Utang Bank ini biasanya digunakan untuk hal strategis seperti ekspansi atau penggabungan sebuah entitas atau perusahaan lain. 2 Utang Hipotik Mortgages Payable Utang Hipotik atau Mortgages Payable adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan utang pinjaman sebuah perusahaan kepada sebuah bank dengan menjadikan aset tetap atau harta tetap perusahaan sebagai jaminannya. [Baca Juga Prinsip 4D dari Brian Tracy Tentang Kebebasan Keuangan] 3 Utang Obligasi Bond Payable Utang Obligasi atau Bond Payable adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan kewajiban sebuah perusahaan yang ditimbulkan akibat menerbitkan serta menjual obligasi. Yang dimaksud obligasi sendiri adalah surat berharga yang berfungsi sebagai surat bukti yang menyatakan bahwa pemegang surat obligasi meminjamkan sejumlah uang kepada sebuah entitas bisnis/perusahaan yang mengeluarkanya. Pemilik obligasi akan mendapatkan keuntungan dengan memperoleh bunga secara berkala. Pada umumnya, keuntungan ini disebut dengan istilah kupon. 4 Kredit Noveltasi Long Term Loan Kredit Noveltasi atau Long Term Loan adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan kewajiban yang diperoleh dari pihak bank atau lembaga keuangan lain berupa pinjaman jangka panjang. [Baca Juga Strategi Paling Ampuh untuk Para Pebisnis Menang Persaingan Dari Sun Tzu Art of War, Filsuf Tiongkok] 5 Utang Suberduresi Subordinated Loan Utang Suberduresi atau Subordinated Loan adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan kewajiban oleh pemegang saham perusahaan induk yang sifatnya tidak ada bunga. 6 Utang Sewa Dana Payable Lease Utang Sewa Dana atau Payable Lease adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan utang yang berasal dari perusahaan asing guna pembelian aset tetap dimana pembayaranya diangsur atau dicicil dalam rentang waktu yang cukup panjang. 7 Utang Pemegang Saham Holding Company Loan Utang Pemegang Saham atau Holding Company Loan adalah salah satu jenis dari Utang Jangka Panjang atau Long Term yang merupakan kewajiban yang diberikan perusahaan induk kepada perusahaan afiliasi atau anak perusahaan yang baru sebagai modal operasional usaha perusahaan yang dikendalikannya. Bagian Terakhir dari Pasiva Bagian terakhir dari pasiva adalah suatu modal capital. Modal atau juga capital itu diperoleh dari selisih atau nilai lebih dari total aktiva atau aset dengan kewajiban utang atau liabilities. Nilai lebih tersebut adalah hak dari pemilik perusahaan. Miliki panduan yang jelas dalam melakukan investasi dengan men-download ebook Gratis Panduan Berinvestasi bagi Pemula dari Finansialku berikut ini Panduan Berinvestasi Saham Panduan Berinvestasi Emas Panduan Berinvestasi Reksa Dana Anda dapat membagikan setiap artikel dari Finansialku kepada rekan-rekan atau kenalan Anda yang membutuhkan. Apabila Anda memiliki kesulitan dalam perencanaan keuangan, Anda dapat menghubungi Konsultan Perencana Keuangan Finansialku yang siap membantu Anda. Jika Anda memiliki saran, tanggapan atau pertanyaan, Anda dapat menuliskannya pada kolom yang telah tersedia di bawah ini. Terima kasih! Sumber Referensi Sandy Makruf. Pengertian Pasiva Akun dan Penjelasan Lengkap. – Pendidikanku. Pengertian Aktiva Dan Pengertian Pasiva. – Admin. 2 Februari 2015. Pengertian Pasiva dalam Akuntansi. – Sora N. 28 Juli 2015. Pengertian Aktiva Tetap Dan Contohnya Secara Jelas. – Binus University. Jenis-jenis Aktiva Tidak Berwujud. – Sumber Gambar Definisi Pasiva Adalah 01 – Definisi Pasiva Adalah 02 – Kriswangsa Bagus Kusuma Yudha, Memiliki ketertarikan dengan kepemimpinan, pengembangan karakter, keterampilan & karier. Terbuka dengan berbagai pengetahuan, ide kreatif & input yang konstruktif. My LIFE My HIStory Related Posts Page load link Go to Top

pasiva sebuah perusahaan dapat dibagi ke dalam dua kelompok berikut